Cari Blog Ini

Rabu, 16 Januari 2019

JENIS MAJAS YANG HARUS DIKETAHUI SISWA SMP


Majas adalah gaya bahasa yang sering digunakan dalam penulisan puisi. Banyak majas yang ada di bahasa Indonesia. Dari sekian banyak majas, makakita akan mempelajari beberapa majas yang akan diajarkan untuk anak-anak SMP. Kali ini kita akan membahas; majas perbandingan, majas pertentangan, dan majas sindiran. Majas banyak digunakan untuk membuat puisi agar memperindah bahasa yang digunakan. Berikut adalah pembahasan majas beserta contohnya.
Majas Perbandingan
Majas perbandingan adalah majas yang menyatakan perbandingan untuk meningkatkan kesan serta pengaruh untuk pendengar dan pembaca. Berikut ini macam-macam dan contoh majas perbandingan.
1. Majas Perumpamaan (Asosiasi)
Majas ini berisi tentang perbandingan sesuatu dengan keadaan lainnya yang mempunyai persamaan sifat. majas yang membandingkan dua hal berbeda namun dianggap sama.
Adanya ciri khusus untuk memudahkan kita mengenali majas Asosiasi ini yaitu kata penghubung: ibarat, bagai, laksana, seumpama, bagaikan, bak dan lain sejenisnya. Berikut contoh majas perumpamaan (Asosiasi):
           Kerja keras bagai kuda
           Leher petinju itu laksana beton
           Anak kembar itu bagaikan pinang dibelah dua
2. Majas Personifikasi
Majas yang berisi tentang perbandingan benda-benda mati agar mempunyai kesan layaknya sifat manusia. Majas yang membuat benda mati bisa melakukan sesuatu layaknya makhluk hidup. Berikut contoh kalimat majas personifikasi
           Batu karang tegap berdiri menjaga pantai dari ombak lautan
           Pohon kelapa itu melambai-lambai diterpa angin
           Ombak yang berkejar-kejaran sebelum sampai di pantai
3. Majas Metafora
Majas yang mengungkapkan perbandingan antara dua hal yang berbeda. Majas yang digunakan sebagai kata kias untuk mengungkapkan sesuatu. Berikut contoh kalimat majas metafora :
           Kasih sayangnya sehangat sinar mentari
           Sorot matanya meneduhkan lawan bicara
           Hari ini perasaanku sedang berbunga-bunga
4. Majas Simbolik
Majas simbolik adalah majas untuk melukiskan sesuatu dengan menggunakan binatang, benda atau tumbuhan sebagai simbol. berikut contoh kalimat majas simbolik.
           Temanku jadi kambing hitam persoalaan itu karena ada di lokasi kejadian pada saat peristiwa itu terjadi
           Banyak tikus kantor yang mencuri uang rakyat
           Pencuri itu licin seperti belut karena selalu lolos saat disergap polisi
5. Majas Alegori
Majas alegori adalah majas yang menjelaskan maksud tertentu secara tidak langsung namun masih saling berkaitan. Hampir sama dengan majas metafora tetapi membandingkan secara keseluruhan. berikut majas alegori dan contoh kalimatnya
           Hidup di dunia itu seperti menyusuri jalan, kadang lurus tanpa halngan, kadang ada belokan tajam tiba-tiba, kadang naik tinggi, kadang turun begitu tajam.
           Mulut itu bagaikan pedang tajam, kadang sangat berguna untukmembantu menyelesaikan persoalan, kadang menjadi malap petaka karena melukai diri sendiri.
6. Majas Simile
Majas ini membandingkan secara eksplisit (jelas) antara dua hal dengan menggunakan kata penghubung seperti majas perumpamaan dengan mencantumkan kata; layaknya, ibarat, umpama, bak, bagai dan lain sebagainya. Berikut contoh kalimat majas simile.
           Tubuhnya begitu seksi bagaikan biola dari Spanyol.
           Tenaganya begitu kuat seperti manusia super.
           Penciumannya begitu tajam ibarat anjing pelacak.
7. Majas Metonimia
Majas yang menyebutkan satu kata dengan kata lainnya yang masih berhubungan erat. Majas ini menggunakan merk atau nama khusus suatu benda sebagai pengganti benda lain yang lebih umum. contoh kalimat majas metonimia.
           Ibu naik garuda saat pergi haji (pesawat terbang)
           Adik membeli aqua untuk diberikan pada tamu yang ada di luar (air minum)
           Sanyo itu digunakan untuk menyedot air dari sumur (pompa air)
8. Majas Sinekdoke
Majas yang menyebutkan bagian tertentu untuk menggantikan keseluruhan atau sebaliknya menyebutkan keseluruhan untuk suatu bagian. Ada dua jenis majas, yaitu majas sinekdoke pars pro toto dan sinekdoke totem pro parte. berikut contoh kalimatnya
Majas Sinekdo pars pro toto, adalah majas yang menyatakan suatu bagian untuk keseluruhan. contoh
           Kambing itu harganya 1 juta per ekor
           Tiket masuk konser dibandrol 100 ribu per kepala
Majas Sinekdoke totem pro parte, kebalikan dari majas sebelumnya. menggambarkan keseluruhan untuk suatu bagian hal. berikut contoh kalimatnya.
           Indonesia menjadi juara umum lomba lari dunia di Polandia.
           Cabang pencak silat dimenangkan oleh DKI Jakarta.
Majas Pertentangan
Majas pertentangan adalah majas yang biasa digunakan untuk menyatakan suatu hal yang sebenarnya dengan istilah yang berlawanan. Penggunaan majas pertentangan ditujukan untuk mendapatkan kesan yang diterima oleh pembaca atau pendengar tentang hal yang disampaikan. Berikut ini macam macam majas pertentangan

1. Majas Paradoks
Majas paradoks adalah majas pertentangan antara pernyataan dengan fakta yang ada. majas ini sering dijumpai dalam bahasa yang terdapat di novel. Berikut contoh kalimat majas paradoks.
           Anak jalanan selalu merasa sepi ditengah keramian kota.
           Orang pelit itu selalu merasa miskin di tengah kekayaan yang dia punyai.
.
2. Majas Antitesis
Majas yang menyajikan pasangan kata berlawanan makna secara berurutan. Berikut contoh kalimat majas antitesis.
           Pria wanita semua ikut membersihkan lingkungan mereka.
           Kaya miskin hanyalah ujian dari tuhan
           Besar kecil penghasilan kita harus tetap bersyukur.
3. Majas Litotes
Majas yang mengungkapan sesuatu dikecilkan atau direndahkan daripada kenyataannya. Tujuan penggunaan majas ini adalah agar tidak terlihat sombong. berikut ini contoh kalimat dengan majas litotes.
           Sudilah minum tuan,sekedar penghilang haus.
           Sudilah anda mampirlah ke gubuk kami ini.
           Makanlah seadanya, sekedar pengganjal perut.
4. Majas Hiperbola
Majas yang mengungkapan sesuatu secara berelebih-lebihan dari kenyataan aslinya. Majas ini menghebohkan para pembaca dan pendengarnya sehingga dapat menarik perhatian. Berikut ini contoh kalimat majas hiperbola
           Suaranya lantang sampai memekakkan telinga.
           Sambal yang pedassampai mulut ini terasa terbakar.
           Andi menangis sampai air matanya menganak sungai.

Majas Sindiran
Majas sindiran adalah majas yang mempunyai maksdu untuk menyindir para pendengar atau pembacanya. Tujuan dari majas ini adalah untuk mengubah perilaku seseorang.
1. Majas Ironi
Majas ironi adalah majas yang digunakan dengan menyatakan sesuatu hal secara bertentangan dengan kenyataan. Majas ini ketika diungkapkan terdengar seperti pujian tetapi sebetulnya bermakna negatif/sindiran. Berikut contoh kalimat majas ironi
           Nilai ulanganmu bagus sekali, semuanya tidak sampai 60.
           Rajin sekali kamu jam 8 baru bangun tidur.
           Saking rajinnya kelasmu kotor tidak pernah dibersihkan
2. Majas Sarkasme
Majas sarkasme adalah majas sindiran yang disampaikan dengan bahasa paling kasar. Berikut contoh kalimat bermajas sarkasme
           Pantas saja kamu terlambat, jalanmu seperti siput!
           Dasar tak punya otak! Buat kaya gini aja ndak bisa!
           Kau lelaki kere! Beli permen aja tak mampu!
3. Majas Sinisme
Majas sinisme adalah majas yang dipakai dengan menyatakan sindiran secara tidak langsung atau implisit. berikut contoh kalimat bermajas implisit
           Sungguh tak pantas kata-kata itu keluar dari pejabat sepertimu.
           Lama kelamaan aku bisa gila karena setiap hari kepikiran kamu.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KALIMAT BERAKHIRAN -I DAN BERAKHIRAN -KAN PADA TEKS PROSEDUR

 Berikut ini beberapa kalimat berakhiran -i dan berakhiran -kan.  1. Lumuri daging dengan mentega.  2. Lumurkan mentega pada daging. 3. Oles...