Cari Blog Ini

Minggu, 17 Februari 2019

CEGAH HOAKS DENGAN LITERASI


Di era sekarang ini, teknologi sudah semakin canggih. Berbagai informasi dari penjuru dunia dapat dengan mudah diakses melalui internet. Pengguna internet juga dapat membagikan suatu informasi dengan cepat.Namun, adanya perkembangan teknologi yang semakin hari semakin canggih, sekolah justru sangat berperan penting guna mencegah hal-hal yang buruk. Salah satu contohnya, dampak negatif penggunaan internet yaitu maraknya berita bohong atau yang dikenal dengan hoaks.
Berita bohong atau hoaks adalah informasi yang sebenarnya tidak benar, tetapi dibuat seperti berita benar supaya pembaca dapat dengan mudah percaya. Seringkali,berita bohong menjadi viral dimedia sosial. Pengguna internet yang suka dan percaya berita tersebut dengan mudah membagikannya di akun media sosial mereka. Hal ini karena para pembaca tidak kritis dalam memahami sebuah berita. Sekedar membaca tanpa mengecek lagi sumber serta situs berita yang dikunjungi.
Meningkatkan budaya literasi adalah salah satu upaya dalam mencegah berkembangnya hoaks di internet. Literasi bukan hanya membaca, ada juga ngobrol. Ngobrol bisa menjadi cara untuk membiasakan berpikir kritis. Namun, membaca adalah salah satu hal yang dapat dengan mudah dilakukan untuk menghindari hoaks. Dengan membaca, kita akan mudah mendapatkan pengetahuan baru dan dapat membuat kritis.Berpikir kritis berarti tidak mudah menerima informasi begitu saja.
Literasi adalah hal yang sangat penting dalam pengembangan generasi penerus bangsa terutama generasi zaman now. Literasi yang banyak akan mempengaruhi cara pandang orangterhadap sesuatu. Literasi tak pernah lepas dari kehidupan sehari-hari. Namun, semua bergantung pada orang masing-masing.
Pemerintah sekarang mulai menggalakan kampanye tentang budaya literasi, masyarakat diminta untuk ikut mendukung. Sekolah harus mendukung literasi untuk membuat cerdas siswa dan membuat siswa berpikir kritis untuk menangkal hoaks. Semoga dengan kerjasama antara masyarakat dan pemerintah kita bisa memerangi berita bohong. Tidak ada lagi kekeliruan dalamkehidupan bermasyarakat. dengan adanya literasi juga akan meningkatkan daya pikir dan konsumsi buku untuk masyarakat Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KALIMAT BERAKHIRAN -I DAN BERAKHIRAN -KAN PADA TEKS PROSEDUR

 Berikut ini beberapa kalimat berakhiran -i dan berakhiran -kan.  1. Lumuri daging dengan mentega.  2. Lumurkan mentega pada daging. 3. Oles...